Tidak seperti jenis senapan PCP dengan bahan tabung dari titanium atau pipa seamless tekanan tinggi, GR hanya boleh diisi maksimum 2000 psi ( menggunakan tabung scuba ) atau setara 800-1000 kali pompa (menggunakan pompa manual yang menempel di bawah tabung senapan) karena hanya menggunakan bahan tabung dari pipa kuningan setebalan -+ 2mm.
Keuntungan dari senapan jenis ini relatip ringan tetapi tenaga besar diatas 1000 fps, tidak mudah korosi karena bahan dari kuningan tidak bersenyawa dengan air yang terdapat di udara.
GR menggunakan 4 level percepatan (4 stage cocking) dengan menggunakan sistem gerigi yang terdapat pada triger sebagai penahan sekaligus pengatur jarak pemukul klep valve, besar kecilnya percepatan pelurunya diatur dengan menggunakan sistem ini.
Tetapi tidak sepenuhnya percepatan bergantung pada pengatur level, kita bisa memasang per pemukul dengan kekuatan tertentu tergantung berapa fps percepatan yang kita inginkan pada level 1, untuk level 2,3…. dan seterusnya tentu saja akan semakin keras tekanan angin yang keluar karena semakin panjang jarak pemukul dengan batang as valvenya ( semakin besar bukaan klepnya valvenya ).
Misal pada level 1 (tarikan 1) dengan menggunakan peluru tertentu mencapai 800 fps maka pada tarikan ke 2 nya 950…dan seterusnya sampai batas maksimum kecepatan peluru.
GR sebenarnya masih mempertahankan konstruksi standard senapan gejluk karena pada dasarnya itu sudah sempurna, GR hanya menambahkan naple diujung tabung penampung supaya bisa diisi dengan menggunakan tabung scuba ato pompa PCP, dan pada bagian belakang diatas chamber sudah dimodifikasi untuk rel tempat pemasangan mounting scope yang bisa dilepas dan pasang dengan mudah tanpa melepas drat penjepit mountingnya, jadi posisi scope saat dipasang kembali tidak berubah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar